Selamat datang para pengunjung semuanya…
Setelah anda membaca artikel tentang " MANFAAT PUPUK ORGANIK CAIR RIOGEN UNTUK PERTANIAN ", maka kali ini kami akan mengulas tentang CARA MENGGUNAKAN PUPUK ORGANIK CAIR RIOGEN
Untuk hasil yang lebih baik, sebelum dilakukan pemupukan,
kami sarankan untuk melakukan proses fermentasi terlebih dahulu selama minimal
48 jam. Karena pada saat proses fermentasi
dilakukan, terjadilah pelipatgandaan mikroba yang dapat membelah diri
berulangkali. Dalam proses fermentasi inipun akan dihasilkan berbagai macam
enzim baik hormon pertumbuhan ( ZPT ), asam amino dan lain sebagainya. Semua
zat tersebut sangat bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman baik secara vegetative
maupun generative.
Cara pertama :
Tambahkan 1 liter pupuk organik RioGen + 1 Kg gula pasir
yang semuanya dilarutkan ke dalam 100 liter air bersih dan tutup secara rapat
selama minimal 48 jam. Usahakan tempatkan pada tempat yang teduh.
Cara kedua :
Tambahkan 1 liter pupuk organic RioGen + 1 kg gula pasir
dengan 18 liter air bersih dalam jerigen 20 liter, tutup rapat selama minimal
48 jam. Pada saat aplikasi dilapangan, tambahkan air bersih sehingga menjadi
100 liter air fermentasi. Jika sudah
selesai, maka air fermentasi siap digunakan sesuai dengan jenis budidaya
tanaman anda.
Dan perlu anda
catat, penyemprotan/penyiraman tanaman sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari. Hal ini
dikarenakan, kedua waktu tersebut
kondisi tanah agak lembab atau basah. Pada 2-3 kali pemyemprotan pertama, difokuskan
kepada tanah dan perakaran. Hal ini bertujuan untuk memperbaiki kesuburan tanah
dan memperkuat perakaran.
Penyemprotan
berikutnya dapat dilakukan secara merata,
mulai dari akar, batang, dan daun guna mempercepat proses pertumbuhan
vegetative. Jika tanaman sudah tinggi/besar, tidak perlu seluruhnya disemprot,
tapi cukup disekitar perakaran saja.
Dalam penggunaannya, hasil fermentasi pupuk RioGen dapat ditambahkan
100-400 liter air bersih, sehingga menghasilkan volume semprot 500 liter per
hektar. Semprotkan secara merata dengan system semprot kabut ataupun kocor
sesuai usia dan jenis tanaman budidaya anda. Selamat mencoba…!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar